Sabtu, 18 Februari 2012

Majalah Detik, Majalah Dengan Berbagai Kelebihan


Pernah melihat majalah yang menampilkan gambar yang bergerak? kayaknya itu hanya ada di film Harry Potter deh. Yang ini benar-benar ada, majalah yang bisa memutar video, memutar rekaman suara, dan bisa memainkan lagu, Majalah detik.

Sebagai pengguna tablet PC, kali ini saya merasakan benar manfaat menggunakan gadget dinegara saya ini. Kita tahu bahwa salah satu kelebihan tablet adalah fitur ebooknya. Tapi ebook yang saya punya tidak ada yang menyediakan buku atau majalah berbahasa Indonesia. Tentunya itu sayang sekali. Dirilisnya Majalah ini akhirnya menjawab penantian saya. Dan yang juga menarik, majalah ini gratis.

Dengan kelebihan-kelebihan diatas, majalah ini tentunya menjadi sangat atraktif. seperti pada saat kita membaca artikel wawancara, kita bisa langsung memutar rekamannya. Atau kalau ada berita sebuah kejadian kita bisa menyaksikan videonya. Meskipun dengan fitur-fiturnya majalah itu seperti menyalahi kodrat. Tapi tentu saja punya kelebihan selalu bagus.

Pertanyaan anda mungkin, kenapa hanya bisa digunakan di tablet. Jawabannya adalah tidak adanya fitur zooming. Bila nanti fitur ini ada, mungkin pengguna ponsel pintar juga bisa menikmatinya.

Silahkan lihat videonya.
Bener-bener aplikasi yang sangat menarik. Kedepannya saya harap semakin banyak aplikasi buatan anak Indonesia yang berkualitas seperti ini. Saya juga mendownload Mytrans dan akan saya ulas setelah ini. Semoga bermanfaaat.

Sabtu, 04 Februari 2012

Review: Samsung Galaxy Y


Ponsel Android mahal? Tidak dengan galaxy Y. Ponsel bikinan samsung ini murah. Dengan kemunculan Galaxy Y ini, seolah olah semua orang bisa memiliki ponsel Android. Berencana beli ? anda beruntung karena saya akan mereview hp ini, siapa tau bisa menjadi referensi anda. Membaca harga dan spesifikasi HP ini semua orang mungkin akan tertarik, termasuk saya.

1. Desain

Kita lihat dari desain. Ponsel ini cukup ringan. Sebagaimana kebiasaan Samsung menggunakan material plastik, dan Desainnya oke tapi ponsel ini kecil. Dibagian depan ponsel didominasi layar, kemudian ada tombol besar 'home', kemudian tombol sentuh aksi dan kembali' cukup simple, minimalis, saya suka minimalis. Jadi menurut saya desainnya lebih oke dari Galaxy Mini. Diatas ada sensor cahaya dan sensor proxymility, kekecewaan saya tidak ada kamera depan. Dan anda tau? pada saat membeli ponsel ini saya juga turut membeli screen guard dan back cover. Dan kalau saya bilang back cover yang saya beli benar-benar memperbaiki tampilan ponsel ini, ponsel jadi terlihat lebih lebar mirip Iphone 3G.
Dibagian atas kita bisa temukan port micro USB yang juga berfungsi untuk charger. Tombol volume disebelah kiri, dan tobol power disebelah kanan ponsel.

2. Layar dan sistem

Ponsel ini memiliki layar 3 inch 240x320Px dengan teknologi kapasitif multi sentuh. Meskipun kepadatannya kecil tapi saya cukup tajam, dan cukup responsif. Dengan 3 homesreen yang masih bisa kita tambah. Kemudian deretan menu yang ditata dengan baik. Bila dalam standar android, kita perlu menambal berbagai kekurangan sistem supaya bisa berjalan dengan baik, maka Samsung sudah menyediakan semua. Kita bisa langsung pakai, sudah ada task manager dan file manager.

3. Performa

Ponsel ini menggunakan prosesor dengan kecepatan 832mhz, cukup besar untuk kelasnya. Disaat saudaranya Galaxy mini yang dibandrol lebih mahal tapi dengan prosesor lebih rendah. Saya pikir semua orang akan lebih memilih ponsel ini. Terlebih ponsel ini juga sudah memakai OS Gingerbread yang lebih baik. Masih saya sering jumpai lag, tapi tidak mengganggu.

Browsing cukup baik, dengan dukungan HSDPA dan wifi. GPS juga cukup cepat bereaksi, menampilkan lokasi dan menelusuri peta sangat cepat. Ponsel ini mendukung video berformat avi, mp4, tapi hanya yang resolusi kecil.

Fitur favorit saya tathering/ mobile hotspot, dengan ini saya bisa berbagi koneksi wifi. Sebenarnya ini bukan ponsel yang ingin saya beli, alasan saya membeli hp ini adalah untuk menggantikan mifi saya yang rusak. Saya membeli Mifi merk lokal dengan harga 850 ribu. dengan harga lebih mahal 300ribu saja saya mendapatkan mifi dan ponsel android dengan segudang fitur. Jadi saya pikir ponsel ini sangat layak dibeli.

Ponsel ini cukup boros baterai, ketika saya charge penuh pagi hari sore jam 6 udah harus saya charge lagi. Dan yang agak menjengkelkan, waktu chargingnya lama banget, hampir 2jam.


Demikian silahkan dicoba..

TV Plasma, LCD, LED, HDTV mana yang terbaik?


Seperti kita yang telah memiliki smartphone, kita mungkin akan enggan kembali lagi menggunakan ponsel konvensional. Demikian pula kita apabila sudah memakai HDTV kita mungkin akan enggan mundur ke belakang menggunakan TV tabung. Bentukannya yang tipis, ringan, bisa ditempel didinding begitu ringkas. Kita mungkin sudah tahu, ada 3 jenis HDTV dipasar, TV plasma, LCD, dan LED TV. Mana yang terbaik?

TV LCD muncul pertama kali, pada saat itu kita tau harganya sangat mahal hanya orang kaya yang bisa membelinya. Generasi awal memiliki kelemahan dalam hal sudut pandang. Kita harus selalu di posisi yang baik didepan TV untuk gambar yang bagus. jadi misalkan kita bisa melihat dengan baik sambil duduk di kursi, maka bila kita turun ke karpet melihat TV, gambarnya gak jelas.

Kemudian muncul Plasma dengan sudut pandang yang lebih baik dan kontras rasio yang lebih baik juga dengan harga lebih masuk akal lebih murah dibanding TV LCD yang ukurannya lebih kecil. Orang orang mulai beralih ke plasma. TV jenis ini mempunyai beberapa kelemahan, lebih berat, konsumsi daya lebih besar dan umumnya berukuran besar, lebih dari 42 inch.

Seiring perkembangan waktu, TV LCD mengalami kemajuan teknologi. Dengan berbagai kelebihan dan ukuran bervariasi, dari yang kecil dan besar kemudian bisa dipakai menjadi monitor komputer, tidak menghasilkan radiasi dan harganya yang menjadi lebih masuk akal. Maka orang kemudian orang kembali beralih ke tv LCD.

Nah, kemudian muncul lagi TV dengan teknologi baru yang disebut LED TV. Tidak perlu diragukan lagi TV jenis ini lebih baik dari dua jenis yang awal. Kontras rasio yang lebih baik dari LCD, dan ukuran lebih tipis, teknologi anti silau. Dengan baru baru ini dikembangkan untuk TV digital, internet TV. Dengan harga yang hanya sedikit lebih mahal dari TV LCD, TV LED menjadi lebih masuk akal untuk dibeli.

Teknologi masa kini sudah tidak bisa didukung TV tabung. Menonton film full hd menghubungkan dengan media player masa kini, internet TV box, DVD bluray, ponsel masa kini menggunakan konektor HDMI hanya bisa dilakukan dengan HDTV.

Dan sekarang ini teknologi yang sudah maju sudah didepan mata, Samsung dan LG electronics telah memperkenalkan AMOLED TV yang menyuguhkan warna seindah nyata dan super tipis. Bahlan LG sudah hampir siap memasarkannya.

Dari berbagai sumber...